Kalahkan Streamer Catur Terkenal di Twitch, GothamChess, Orang Indonesia Ini Jadi Terkenal!

Belakangan ini di media sosial beredar kabar tentang streamer game catur terkenal di Twitch dengan nama akun GothamChess. Ia baru saja dikalahkan bapak-bapak asal Indonesia pemilik akun Dewa Kipas di platform pertandingan catur online, Chess.com.

Kabar ini mulai viral setelah putra pemain Indonesia ini melontarkan keluhan di Facebook. Lalu, kenapa si anak curhat di facebook padahal bapaknya berhasil menang? Setelah diselidiki, ternyata sang ayah dituduh menang karena ngecheat atau curang.

Putra Dewa Kipas yang memiliki akun Facebook bernama Ali Akbar menceritakan bagaimana kronologi ayahnya yaitu Dadang Subur selaku pemilik akun Dewa Kipas dituduh curang hingga dibanned usai mengalahkan GothamChess. Dia juga menceritakan semuanya di Facebook.

"Bapak main catur online di Chess.com, bertemu dengan GothamChess. Waktu bapak tanding disiarkan live di Twitch dan ditonton ribuan orang, dia menang hingga para penonton ngambek. Mereka nuduh bapak curang hingga nge-report massal akun Chess.com-nya," tulis Ali Akbar di akun Facebook-nya.

Dalam postingannya kali ini, Ali juga menjelaskan bahwa ayahnya adalah mantan atlet catur semi pro di Kota Singkawang, Indonesia. Ayahnya sudah aktif di kejuaraan catur sebelum akhirnya pensiun pada tahun 2011. Setelah pensiun, ayahnya aktif di Chess.com setelah Ali membuatkanya akun.

Setelah kasus ini ramai di media sosial, netizen Indonesia pun langsung bereaksi dan ikut membela dan sampai-sampai ada yang langsung menyerang akun GothamChess tersebut. Netizen Indonesia tak terima jika Pak Dadang dicap sebagai penipu oleh fans dan GothamChess sendiri. Makanya, perseteruan kedua belah pihak menjadi viral di media sosial.

Lalu, jika tidak curang, mengapa akun Dewa Kipas masih dibekukan oleh Chess.com?

Ada kecurigaan kuat bahwa akun Pak Dadang telah di-banned karena banyak fans GothamChess melaporkan hal itu karena mereka tidak menerima champion yang dikalahkan oleh "orang biasa".

Sekadar informasi, streamer yang dikalahkan Pak Dadang adalah Levy Rozman, pecatur internasional setingkat ELO Master (pemain catur rating) 2400 yang aktif bermain di Chess.com. Tidak hanya jago catur, Rozman juga cukup populer di kalangan penggemar catur di Twitch dengan subscriber YouTube lebih dari 700 ribu.

Dalam akun Twitternya, Rozman menjelaskan bahwa larangan yang diberikan Chess.com kepada Dewa Kipas sesuai dengan ketentuan. Menurutnya, Chess.com memiliki tim yang meninjau akun-akun yang diduga curang seperti Dewa Kipas.

Rozman melanjutkan, 98% pecatur di Chess.com akan setuju dengan tim peninjau setelah melihat data dan statistik yang tidak normal di akun Dewa Kipas. Ia juga menegaskan bahwa keputusan pelarangan Chess.com tidak dipengaruhi pemberitaan massal.

Pembelaan dari putranya dan netizen Indonesia

Pantauan kami di media sosial, mayoritas masyarakat Indonesia membela Dewa Kipas. Namun, sebagian masih menganggap Dewa Kipas telah melakukan pelanggaran meski tidak dalam arti ngecheat saat sparring dengan GothamChess.

Sebuah akun Twitter @bayuarriputra menjelaskan bahwa akun Dewa Kipas diblokir oleh Chess.com karena diduga melakukan smurfing. Dalam dunia game, smurfing merupakan sebutan bagi pemain veteran yang menggunakan akun baru untuk mendapatkan statistik yang baik.

Di postingan Facebook lainnya, Ali Akbar juga tak memungkiri bahwa statistik di akun Dewa Kipas tidak normal. Namun, Ali tetap tidak ingin ayahnya dicap sebagai penipu. Menurut dia, ketidaknormalan pada akun caturnya diduga karena beberapa faktor.

Salah satunya adalah statistik yang sangat tinggi untuk ukuran akun baru. Menurut Ali, akurasi langkah yang sangat tinggi ini disebabkan oleh keuletan sang ayah yang terus bermain dengan bot untuk melatih kemampuannya. Ia juga menjelaskan perkembangan rangking yang sangat pesat sebagai akibat dari kecanduan ayahnya untuk bermain dalam mengejar ELO setinggi mungkin.

Dewa_Kipas dan GothamChess sedang dalam tahap rekonsiliasi

Kabar baiknya, Dewa Kipas dan GothamChess tidak mau membuat masalah ini berlarut-larut. Keributan ini akhirnya membuat GothamChess bersama-sama mencari solusi untuk mengatasi masalah tersebut.

"Update: Saya sudah bicara dengan Ali Akbar, putra bapak bapak dengan menggunakan akun“ Dewa_Kipas ”. Kami sepakat untuk mencari solusi yang positif. Nanti segera berdiskusi, karena sudah terlambat di Indonesia.” tulis @GothamChess di akun Twitter-nya.

Selain itu, GothamChess setuju untuk menghapus postingan-postingan di akun Twitter-nya yang berujung pada dugaan kecurangan Dewa Kipas. Ali Akbar atas nama ayahnya juga telah menghapus postingan Facebooknya.

Ali Akbar dapat memahami perilaku fanatik suporter dan tidak ingin menyalahkan GothamChess. Ia pun menyarankan agar netizen tidak menyerang akun GothamChess.

Baca Juga:

• Kalkulator Indeks Massa Tubuh (BMI) Indonesia
• Elon Musk Mengonfirmasi Orang Rusia Mencoba Meretas Pabrik Tesla
• ByteDance menyensor konten anti-China di aplikasi berita Indonesia

Lantas, bagaimana menurut Anda perseteruan kedua pecatur ini? Menurut Anda, apakah Dewa Kipas jago catur secara umum? Atau apakah Anda merasa bahwa tuduhan GothamChess dan penggemar beratnya dibenarkan?

Keyword: gothamchess, gothamchess kalah dari indonesia, dewa kipas, gothamchess kalah